Sebelum cari lowongan kerja, Pertimbangkan dulu untung-ruginya sering pindah kerja
Selain pertanyaan soal jodoh, coba tebak pertanyaan apalagi yang sering gentayangan saat lebaran? Kerja dimana ada lowongan kerja ngga? Nah, betul banget! Siapa yang punya pengalaman serupa?
Apalagi kalau statusnya buat kalian yang merantau di kota lalu pulang kampung, biasanya akan jadi serbuan kawan lama dan sodara. Menjelang lebaran biasanya banyak juga yang mengundurkan diri karena ingin mencoba hal baru di perusahaan atau bidang lain. Bahkan ada juga loh yang setahun sekali pindah kerja meski dalam bidang yang sama. Nah, kalian termasuk yang model pekerja seperti apa?
Bicara soal mencari lowongan kerja, kadang memang jodoh-jodohan sih ya. Pas masih kerja, kayaknya kok tiap hari muncul lowongan kerja baik itu di social media maupun by email. Tapi pas udah resign, jangankan undangan interview, lowongan yang dicari pun gak muncul.
Oleh sebab itu, kalau pun kita punya rencana resign dan ingin mencari pengalaman di tempat lain, sebaiknya prepare terlebih dahulu. Jangan sampai setelah resign, malah nganggur berkepanjangan.
Buat kalian yang lagi galau nih, antara mau resign atau tetap bertahan di tempat kerja yang sekarang, bisa mempertimbangkan tips dari Glints nih soal keuntungan dan kerugiannya terlalu sering pindah kerja.
Keuntungan Sering Pindah Kerja
1. Menambah pengalaman kerja dengan cepat
Meski dalam bidang yang sama, namun setiap perusahaan pasti memiliki ambience yang berbeda. Ada yang terlalu serius mulai dari seragam hingga jam masuk ngantor. Ada juga yang fleksibel, penilaian berdasarkan task yang sudah diselesaikan. Termasuk soal tantangannya pun berbeda. Dengan berpindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain, kita akan memiliki banyak pengalaman yang beragam.
2. Meningkatkan nilai jual skill-mu
Setelah kita memiliki banyak pengalaman, dengan sendirinya skill kita juga terasah dan semakin meningkat. Contohnya untuk bidang videographer, yang awalnya hanya editing video, upgrade skill ke editing motion bahkan animasi. Selama niatnya untuk menambah pengalaman, bukan menghindari tantangan, semua akan menjadi positif.
3. Memiliki jaringan dan rekanan yang luas
Lingkungan baru, teman kerja baru, atasan baru dan mungkin client baru. Hal tersebut tentu saja baik untuk menambah networking kita. Bahkan melalui obrolan dan kedekatan yang baik, meskipun beda bidang, bisa jadi rekan bisnis lho. Jadi saya setuju sih kalau ada yang bilang, bisnis yang baik dimulai dari jaringan yang baik. Berteman aja dulu, belajar dan jalin komunikasi yang baik. Kita gak pernah tau jalan karir kita akan datang darimana dan dari siapa.
4. Kenaikan gaji
Setiap perusahaan pasti memiliki program kenaikan gaji untuk karyawannya. Biasanya per satu tahun sekali, setelah menyelesaikan penilaian atau KPI. Namun, bagi karyawan biasa atau staff biasanya kenaikan gaji tidak terlalu besar, 5%-10% aja udah untung banget. Beda kasusnya ketika kita pindah kerja. Pasti ada proses bargaining salary dulu kan, disitu lah kita bisa upgrade salary dari perusahaan sebelumnya. Jika skill kita mumpuni, gaji baru kita bisa 50%-100% bedanya.
Kerugian Sering Pindah Kerja
Nah, dari sekian banyak keuntungan yang didapatkan ternyata ada beberapa poin yang gak kalah penting untuk dipertimbangkan. Yuk, simak kerugian apa yang kita dapatkan jika terlalu sering pindah kerja.
1. Dicap tidak loyal dan menimbulkan keraguan
Pernah gak kalian ditanya detail alasan kenapa resign dari tempat sebelumnya saat interview. Apalagi jika waktu kerja kita dibawah 5 tahun. Jika jawaban kita terlalu beralasan bisa menimbulkan keraguan bagi interviewer.
2. Merusak hubungan professional
Apalagi jika masa kerja kita dibawah 3 tahun, bisa menimbulkan persepsi lain dan menjadi pertimbangan pihak management tempat kita bekerja berikutnya sebab bongkar-pasang personil tidaklah mudah bagi perusahaan.
Baca juga : Hanya Mengandalkan Gaji Suami? Lakukan ini untuk Mengatur Keuangan Keluarga
3. Membatasi perkembangan dari pekerjaan yang dilakukan sekarang
Nah, ini juga perlu dipertimbangkan sebelum pindah kerja. Karena satu tahun bekerja itu menurutku gak lama, bisa dibilang masih dalam tahap adaptasi. Tapi jika baru 1-2 tahun bekerja lalu resign, kesempatan untuk menggali ilmu dan memperluas jaringan jadi terbatasi. Ibaratnya, baru juga mau mulai belajar, baru akrab dengan divisi lain, eh malah udah resign duluan. Waktunya habis untuk adaptasi saja.
4. Bingung menentukan arah karier yang diinginkan
Menentukan arah karier juga termasuk didalamnya mempertimbangkan jenjang karir. Sebab untuk menempuh jenjang karir yang diinginkan membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Misalnya saja, dari staf ingin naik menjadi supervisor atau bahkan manager tentu harus menempuh beberapa tahan, apakah orang tersebut pantas atau tidak, loyal atau tidak dan masih banyak pertimbangan lainnya.
Cara Mudah Mencari Lowongan Kerja Terpercaya
Selain keuntungan dan kerugian sering berpindah kerja diatas, pastikan kalian mencari lowongan kerja melalui sumber yang terpercaya. Yuk, daftar ke Glints Indonesia untuk mencari referesensi lowongan kerja terkini dan terpercaya. Jangan lupa subscribe jadi kalian tetap gak akan ketinggalan informasi lowongan kerja terbarudari mereka. Hati-hati dengan penipuan lowongan kerja namun meminta sejumlah uang dengan alasan persyaratan administrasi namun jumlahnya tidak wajar.
20 Comments
Fanny F Nila
dulu itu aku dan suami barengan masuk, mulai dr bawah pas kerja di bank asing yg skr. tp setelah nikah, suami mulai pindah2 kerja, tp bukan krn dia mau, dibajak ama mantan2 bosnya yg duluan pindah mbaaa :D. selalu begitu… tp dia slalu pindah itu setelah 2-3 thn kerja sih. dan krn dibajak, record ga loyalnya jd ga kentara :D.
tp memang hrs begitu kalo mau gaji naik dgn cepat. dulu aku dan suami itu gaji sama. skr, gaji dia 10 x gajiku :D. krn tiap kali pindah tawaran gajinya bisa 50% dr gaji lama. Ini aja udh ditawarin lg ke bank lain lain ama bosnya yg dulu. tp krn posisi yg skr msh 1 thn, aku saranin tolak dulu. ntr laaah, tunggu 2 thnan..
Keke Naima
Saya selalu menyarankan ke para sepupu yang udah mulai kerja supaya jangan mudah pindah kerja. Cari yang berkualitas kayaknya zaman sekarang lumayan banyak. Tetapi, susah cari yang loyal. Tunggu deh minimal 3 tahun kalau mau pindah kerja.
Mechta
Sering pindah kerja ternyata ada nilai plus minus nya ya mba.. Tinggal kita saja yang pandai-pandai memilih mana yang paling banyak memberikan nilai plus ke karier kita ya..
Isti Adzah Rohyati
Ada yang bilang, kalau bekerja di satu tempat selama lebih dari 5 tahun, itu kurang bagus. Ngga ada kesempatan buat refresh. Dulu aku nganggap yg namanya kerja itu ya di satu tempat selamanya sampai pensiun. Tapi belajar dari suamiku, maksimal 5 tahun harus pindah kerjanya. Supaya bisa nge-charge semangat lagi dan bisa belajar di tempat baru lagi. π
Rohyati Sofjan
Cari kerja zaman sekarang susah. Ada saudara dan orang sekampung yang harus bayar sogokan agar bisa masuk. Itu jelas bertentangan dengan hukum tetapi tiada pilihan karena mereka butuh pekerjaan.
Pindah kerja belum pernah saya lakukan jadi tak tahu bagaimana rasanya. Adanya situs tepercaya bagi yang membutuhkan pekerjaan akan sangat membantu para pencari kerja.
Ida
Jd inget zaman awal2 lulus kuliah dulu sering keluar masuk kerja…hehe…udah hamil mah keluar beneran wkwkwk
Dewa Ayu Inda
kalau saya pindah kerja karena kontrak sudah habis malah bagus mba untuk menghindari resiko kita di cap tidak memiliki loyalitas seperti yang mba sebutkan diatas.
Hidayah Sulistyowati
Aku terlalu loyal nih sama perusahaan, sampe kerja 24 tahun di satu perusahaan. SEtelah itu pilih resign karena pengen pensiun dini.
Nah, soal sering pindah kerja ini memang katanya jadi dicap nggak loyal. Tapi kan pengen mengembangkan diri ya kalo karyawan yang udah mentog gitu karirnya di perusahaan sebelumnya
Sri Widiyastuti
Iya bener mama Cici, dulu waktu masih jomblo sering banget ditanya, kerja dimana? Kapan nikah? Jadi males ketemu sodara hihi tapi ehtapi skrg aku juga kalau lebaran ketemu keponakan pertanyaannya sama sih hahaa aduh harus diubah ya, karena itu bikin kesel
Makasih tipsnya, bisa jadi bahan diskusi nanti sama anak dan keponakan
Kurnia amelia
Dari pas lulus sekolah sampai sekarang aku belum pernah ngerasain kerja tetap dan yang jadi pilihan saat ini sih ya freelance aja soale lebih fleksible bisa ngurus anak juga hehe. Btw pernah denger temen yang sering pindah-pindah kerja ya namanya kutu loncat gitu katanya dg begitu gajinya bisa gede hehe tapi ternyata kalau lihat di atas ga baik juga ya ternyata sering pindah2 kerja.
Arda Sitepu
Wah kalau aku enggak mudah pindah kerja mbak, 1 kantor paling sedikit 4 -5 tahun baru pindah. Memang lebih banyak kerugiannya sih kalau sering gonta-ganti kantor, namun kalau enggak nyaman ya sebaiknya pindah mbak.
Lidya
BEner juga kalau terlalu sering pindah-pindah selain dicap gak loyal juga kurang bagus aja ya, masa setahun bisa lebih dari 3 kali pindah belum juga menguasai pekerjaannya udah pindah
April Hamsa
Aku kenal beberapa teman tu suka banget dulu keluar masuk perusahaan, tapi orgnya emang kompeten sih. Jdnya saat mau balik kucing diterima lagi wkwkwk. Mungkin saking hopelessnya perusahaan nyari org yg kyk gtu. Cuma emang jd agak kurang baik imagenya ya…
Uniek Kaswarganti
Udah pernah nih mengalami pindah2 kerja yang jaraknya berdekatan, sekitar 2 tahunan.
Kalau masih di usia 20an keputusan untuk pindah2 kerja memang mudah dilakukan. Tawaran kerja di luaran sangat menggiurkan. Apalagi jika sudah punya pengalaman di bidang yang sama. Tips agar tidak dicap tidak loyal ya jangan masukkan semua pengalaman kerja. Cantumkan aja yang berkaitan dengan pekerjaan baru yang akan dilamar. Ya gimana lagi ya, maksud hati pengin loyal, tapi kalau di perusahaan kita bekerja tidak memberikan kesempatan untuk berkembang kan ya repot juga.
Rahmah
Jadi ingat masa masa cari kerja
Seperti susah banget percaya sama lembaga penerimaan kerja
Baca ini saya jadi ada rekomendasi ke adik dan keluarga
lendyagasshi
AKu tipe yang males adaptasi di lingkungan kerja yang baru.
jadi kalau uda kerja di satu tempat, kalau mo pindah, harus yang benar-benar banyak benefitsnya.
Gak hanya dari gaji siih…karena kerja itu lebih ke kenyamanan…hubungan bersama kolega dan atasan yang harmonis.
Bikin semangat menjalani tugas-tugas kan…
Indah Nuria
Aku juga termasuk pekerja yang loyaaal nih.. ngga kerasa udah 17 tahun jadi PNS alias ASN π
Diah Woro
selama ini aku selalu bilang sama anak2 untuk mau nyoba bidang apa aja. karena dulunya aku juga suka pindah kerja tapi beda2 skillnya. penasaran aja dengan kemampuan diri sih hehee
Jeanette Agatha
Aku jadi kangen dengan dunia kerja,, hihihi.
Terima kasih untuk informasinya ya, mbak, Ini sangat berguna banget π
Pingback: