BAYI SEHAT DENGAN MPASI TEPAT BERSAMA MILNA BUBUR BAYI ORGANIC
Tidak terasa ya Moms, si kecil sebentar lagi memasuki usia 6 bulan, itu artinya Anda harus mempersiapkan si kecil dengan Makanan Pendamping ASI tepat saat ia menginjak usia 6 bulan. Apa sih kira-kira yang Anda harus ketahui sebelum memberikan MPASI? Berbekal dari kegiatan yang digelar oleh Milna dan Kalbe Nutritionals dalam merayakan moment makan pertama si kecil yaitu “Milna 1st Bite Day Jakarta 2017”, berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda ketahui seputar MPASI.
APA ITU MPASI ???
MPASI atau Makanan Pendamping Air Susu Ibu adalah menu makanan yang khusus dibuat atau dimasak untuk bayi usia 6-23 bulan dengan tujuan agar vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan oleh si kecil dapat terpenuhi sehingga menunjang pada tumbuh kembangnya. Perlu Moms ketahui, pemberian MPASI harus bertahap sesuai dengan usia bayi. Mulai dari makanan lunak, makanan cacah kasar hingga menu makanan keluarga yang biasa kita konsumsi.
KAPAN MPASI DAPAT DIKENALKAN PADA BAYI?
Jika merujuk pada usia bayi, maka MPASI baiknya dikenalkan tepat saat bayi menginjak usia 6 bulan. Pemberian MPASI dini dan MPASI telat waktu memiliki resiko bagi bayi, mulai dari gangguan pencernaan hingga malnutrisi yang dapat mengganggu tumbuh kembang si kecil.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyatakan bahwa anak usia 6 bulan umumnya telah siap untuk diberikan MPASI. Adapun ciri bayi siap diberi MPASI yaitu :
WHO Global Strategy for Feeding Infant and Young Children memaparkan bahwa pengenalan MPASI pada bayi usia 6 bulan harus tepat, baik itu waktu, proses pembuatan hingga pemberiannya. Seperti dijelaskan dibawah ini:
Tepat pada waktunya. Pada saat bayi telah menunjukan kesiapan untuk makan (sekitar usia 6 bulan) serta ketika ASI eksklusif yang diberikan tidak cukup memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Meskipun bayi sudah dikenalkan dengan MPASI, namun Anda dianjurkan untuk tetap memberikan ASI pada si kecil.
Adekuat. Menu Makanan Pendamping ASI memenuhi kandungan gizi dan nutrisi seimbang untuk pertumbuhan si kecil. Seperti karbohidrat untuk sumber energi, protein dan mikronutrien yang dapat memenuhi kebutuhan makronutrien dan mikronutrien bayi berdasarkan usianya.
Aman. Menu MPASI dibuat dari bahan yang aman dan higienis, diproses dengan bersih serta disimpan dengan baik agar kandungan gizi dalam MPASI tidak rusak.
Diberikan dengan tepat dan benar. MPASI hendaklah diberikan sesuai dengan kebutuhan bayi, Moms harus mengetahui kapan si kecil merasa lapar. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan cara dan metode pemberian MPASI pada bayi agar ia termotivasi untuk makan secara aktif dan tepat waktu.
RESIKO BAGI BAYI MALNUTRISI
Nutrisi yang buruk merupakan faktor risiko terjadinya penyakit yang selanjutnya akan makin memperburuk status nutrisi. Berdasarkan data dari IDAI tahun 2015, sebesar 45% kematian balita terkait dengan malnutrisi. Selain gizi kurang dan gizi buruk, prevalensi pendek (stunting) juga makin meningkat di Indonesia, sekitar 17% – 19%. Dampak dari nutrisi yang buruk dan stunting dapat berlanjut seumur hidup, mengakibatkan kualitas hidup yang buruk, prestasi sekolah menurun, produktivitas berkurang, serta perkembangan intelektual dan sosial terganggu. Dampak Sindrom stunting pada anak yaitu:
- Hambatan perkembangan
- penurunan kognitif
- penurunan imunitas
- penuruan pembakaran lemak yang berdampak pada obesitas dan penyakit degeneratif, antara lain hipertensi,diabetes mellitus tipe 2, dan penyakit kardiovaskular.
- prestasi sekolah menurun
- produktivitas berkuran
- perkembangan intelektual dan sosial terganggu
JAM BERAPA SEBAIKNYA BAYI DIBERI ASI & MPASI ???
Menjelang usia 6 bulan, biasanya para ibu mulai bingung memilih menu MPASI untuk si kecil dan tidak sedikit dari mereka yang masih bingung dengan jadwal makan si kecil. Apakah sama dengan jadwal makan orang dewasa atau tidak? Moms, dibawah ini adalah jadwal MPASI ideal untuk bayi usia 6-23 bulan yang disarankan oleh WHO dan IDAI.
APA MENU MPASI YANG BAIK DIBERIKAN PADA BAYI ???
Moms, bisa memberikan menu MPASI dengan tekstur yang lunak terlebih dahulu sebagai perkenalan awal, seperti makanan lumat atau encer dengan proses pembuatan dihaluskan atau disaring. Tekstur makanan dinaikan secara bertahap, setelah bubur saring atau pure buah saring. Moms bisa memberikan bubur kasar tanpa disaring, kemudian bayi diperkenalkan juga dengan finger food, makanan dengan lauk cincang dan terakhir makanan keluarga, seperti pada gambar dibawah ini:
Moms, tidak ada urutan pasti dalam pengenalan menu MPASI. Anda dapat memberikan karbohidrat, protein, sayur dan buah di usia yang sama yaitu usia awal MPASI agar si kecil tidak bosan dan mampu mengenal banyak rasa. Selain itu, finger food dan makanan bertekstur pun perlu diberikan untuk menstimulasi pertumbuhan gigi bayi.
SI KECIL SULIT MAKAN ??? BEGINI CARANYA
Bahagianya melihat si kecil lahap makan, namun ada saja waktu-waktu tertentu dimana si kecil sulit sekali makan. Memaksa bayi makan bukanlah cara yang tepat. Seperti yang dianjurkan oleh Dr. Conny Tanjung Sp.A(k) dalam talkshow nya pada acara Milna 1st Bite Day yaitu Anda perlu menyiapkan menu MPASI se-lezat mungkin agar bayi mau makan, seperti menambahkan sedikit gula dan garam, diolah dengan bersih dan dengan bahan baku yang higienis.
YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM MPASI
- Dalam pembuatan tim campur, beras dapat diganti kentang atau macaroni. Lauk dapat digunakan ayam, hati, ikan, telur, daging, tempe, tahu, kacang hijau, kacang merah. Sayur dapat menggunakan bayam, labu kuning, wortel, kangkung.
- Pemberian telur dapat dicoba kuningnya dahulu dan harus dimasak hingga matang untuk mencegah salmonelosis. Apabila ada gejala alergi, telur jangan diberikan dulu, ditunda sampai anak usia 1 tahun.
- Pada usia 9 bulan jenis buah yang boleh diberikan: pisang, jeruk, alpukat, apel, mangga harum manis, papaya, melon.
- Tidak dianjurkan memberikan madu pada bayi dibawah 1 tahun serta makanan berukuran kecil, keras, bulat serta lengket karena dapat menyebabkan bayi tersedak.
- Jangan ditambahkan penyedap rasa misalnya vetsin.
APAKAH MPASI INSTAN BERBAHAYA UNTUK BAYI ???
Saat bayi dibawah 6 bulan, kebutuhan gizi dan nutrisinya masih terpenuhi oleh ASI. Namun ketika bayi memasuki usia 6 bulan, kebutuhan energi, protein, zat besi, vitamin D, seng, vitamin A tidak tercukupi oleh ASI saja, sehingga nutirisinya harus dipenuhi melalui MPASI yang ia konsumsi.
Beragam varian menu MPASI bayi dari berbagai merk hadir untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Mulai dari yang berbentuk serbuk tinggal seduh, biskuit, hingga cair dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Namun pertanyaannya adalah APAKAH PRODUK TERSEBUT AMAN UNTUK BAYI? Produk MPASI kemasan, identik megandung bahan pengawet, tentu saja Moms menjadi sangat khawatir karena kesehatan si kecil menjadi taruhannya.
Menu MPASI yang baik untuk si kecil yaitu makanan berbahan dasar organik dengan kadar pestisida, antibiotic dan logam beracun cadmium yang rendah serta memiliki kadar antioksidan yang tinggi.
BARU !!! MILNA BUBUR BAYI ORGANIK PERTAMA DI INDONESIA
Kini, telah hadir Milna bubur bayi organik yang aman dikonsumi bayi serta kaya akan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi si kecil. Tersedia dalam tiga varian rasa, diantaranya Milna Bubur Bayi Organic beras Merah, Kacang Hijau dan Pisang *New.
APA ITU MILNA BUBUR BAYI ORGANIK?
Bubur bayi pendamping ASI untuk bayi usia 6 bulan keatas dengan 95% terbuat dari bahan organik pertama di Indonesia yang diproses secara alami tanpa pengawet, bebas pestisida dan bebas bahan kimia lainnya. Milna sebagai MPASI Terbaik untuk Momen Makan Pertama Si Kecil telah lolos uji klinis dan tersertifikasi resmi aman untuk dikonsumsi bayi.
MILNA BUBUR BAYI ORGANIC KAYA AKAN NUTRISI
- Tinggi Protein : Untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan optimal .
- Tinggi Serat : Untuk membantu kesehatan saluran cerna bayi.
- Tinggi Kalsium : Untuk membantu pertumbuhan tulang dan gigi.
- Omega 3 & 6 : Untuk membantu perkembangan otak.
- Kaya Zn & Fe : Agar bayi terhindar dari anemia.
- 12 Vitamin dan 8 Mineral : Untuk menunjang pertumbuhan sehatnya.
NEW !!! BUBUR BAYI ORGANIK RASA PISANG
Dalam rangka ulang tahun yang ke-30, Milna mempersembahkan rangkaian produk bubur bayi organik terbarunya yaitu Milna Bubur Bayi Organik Varian Pisang dengan rasa yang disukai anak. Brand Manager Milna, yaitu Bapak Christofer Samuel Lesmana mengungkapkan bahwa pihaknya terus berinovasi dan berusaha memberikan yang terbaik untuk anak Indonesia sebagai generasi penerus bangsa dengan meluncurkan produk baru berkualitas tinggi dan aman untuk si kecil.
KEUNGGULAN BUBUR BAYI ORGANIK RASA PISANG
Pisang sejak dulu telah dipilih sebagai makanan pendamping ASI yang kaya akan manfaat seperti mengandung kalium, serat, kalsium, magnesium, fosfor, selenium, zat besi, vit A, B2, B6, C, E, B3, B9, dan B5 yang baik untuk tumbuh kembang si kecil. Kandungan karbohidrat dalam pisang berupa sukrosa, fruktosa dan glukosa sebagai sumber energi yang tepat untuk si kecil.
Keunggulan Milna sebagai MPASI Terbaik untuk Momen Makan Pertama Si Kecil:
Milna bubur bayi organic merupakan pilihan yang tepat untuk Anda dan si kecil. Milna Bubur Bayi organik hadir dengan banyak manfaat, seperti:
Dengan kualitas terjamin, Milna tetap memberikan harga yang terjangkau agar Milna dapat diterima dan dinikmati oleh seluruh anak-anak dipenjuru negeri Indonesia
Nah, bicara soal MPASI dan si kecil memang tidak akan ada habisnya ya Moms. Sebagai bentuk peduli Milna dan Kalbe Nutritionals untuk para konsumen setianya, Milna menyelenggarakan kegiatan “Milna 1st Bite Day” di Senayan City, Jakarta Selatan pada tanggal 09 September 2017. Selengkapnya disini
–>